Ilustrasi. Jelang MNEK 2014 Awak KRI Teluk Nusanive 973 dan KRI Teluk Kambani 971 memasang tali saat berlabuh di dermaga Pelabuhan Batuampar, Batam Kamis (27/3). Sejumlah armada milik TNI Angkatan Laut itu berada di Batam untuk mengikuti pembukaan Multilateral Naval Exercise Komodo 2014 pada tanggal 29 Maret mendatang, latihan gabungan itu diikuti oleh AL dari 18 negara. (ANTARA FOTO/Joko Sulistyo)Sungailiat (ANTARA News) - Komandan Pangkalan Angkatan Laut (Danlanal) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Letkol Laut (P) Hendra Kesuma menyatakan, pihaknya terus melakukan pengawasan dan penindakan terhadap semua jenis pelanggaran hukum di perairan laut Babel. "Kita meningkatkan pengawasan dan pengamanan di perairan laut untuk mencegah dan menindak segala bentuk pelanggaran yang ada di kawasan perairan laut Bangka Belitung," kata Danlanal Bangka Belitung, Letkol Laut (P) Hendra Kesuma di Sungailiat, Rabu.
Menurut dia, teknis pengawasan dengan cara melibatkan sejumlah lembaga terkait termasuk masyarakat nelayan untuk berperan aktif membantu menjaga wilayah perairan laut. Hal ini dilakukan mengingat keterbatasan personel TNI AL yang belum sebanding dengan luas perairan laut Bangka Belitung.
"Perairan laut Bangka Belitung berada tepat di Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) yang ditetapkan sebagai hak alur untuk pelaksanaan lintas alur laut kepulauan berdasarkan konvensi hukum laut internasional," katanya.
Menurut dia, perairan laut Bangka Belitung berada pada posisi strategis yang menghubungkan langsung antar pulau maupun langsung berhubungan dengan negara tetangga.
Dia bersama pihak-pihak terkait melakukan kegiatan tabur bunga di laut atau di Perairan Air Kantung setempat dalam rangka memperingati Hari Pahlawan.
"Melalui momen peringatan Hari Pahlawan mengajak masyarakat Bangka Belitung, khususnya para pemuda untuk meneladani semangat patriot dan juang para pahlawan dengan belajar dengan tekun dan giat untuk mencapai cita-cita," katanya.
Dikatakan, para pahlawan telah berjuang dengan pengorbanan jiwa dan raga, merebut kemerdekaan dan generasi muda harus peduli dan mengisi kemerdekaan ini dengan baik.
"Sebagai generasi muda penerus bangsa, kita semua mempunyai tanggung jawab yang sama mengisi kemerdekaan ini dengan pembangunan, pendidikan dan kegiatan yang positif," katanya. Editor: B Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2014View the original article here
0 komentar:
Posting Komentar